Senin, 29 Oktober 2012

George C. Hommans

Sebagaimana diketahui, Homans karir dalam tradisi fungsionalisme structural, suatu pendekatan yang memperoleh dominasi teoritis selama tahun 1940 an. Karya Homans yaitu the human group (1950 ) berkisar pada konsep system yang abstrak sebagaimana ditunjukkan oleh studi konkrit tentang kelompok-kelompok dengan titik berat pada komposisi structural serta operasi kelompok demikian. 

Meskipun buku humans berjudul social Behavior : its Elementary Forms, yang ditulisnya pada tahun 1961, pada umumnya dianggap sebagai penjelasan utama yang sangat rinci mengenai teori pertukarannya banyak idedasar dalam karyanya menggambarkan serangannnya terhadap interpretasi Levi-straus mengenai kebiasaan- kebiasaan perkawinan dalam masyarakat primitif,dan memberikan interpretasi alternatifnya 

Dalam hal pola-pola perkawinan yang digambarkan Levi-straus, Homans mengemukakan bahwa alasan sering terjadinya perkawinan putri saudara Ibu hanyalah bahwa individu itu secara emosional merasa lebih dekat dengan ibunya dari pada bpaknya.ini disebabkan karena bapak memilki otoritas yang main hakim sendiri terhadap putranya,dan orang umumnya merasakan suatu jarak social yang lebih besar dengan mereka memiliki otoritas atas dirinya dari pada mereka yang kurang lebih hampir sama. Sebaliknya,dimana pola perkawinan dengan putri saudara bapakdi ikuti.otoritas seperti hakim itu dilaksanakan oleh saudara ibu dan bukan oleh ayahnya 

Penjelasan Homans yang terahir mengenai pola-pola perkawinan merupakan penjelasan yang bersifat psikologis.arahnya adalah perasaan-perasaan yang bersifat alamiah,tidak terhadap intergrasi keseluruhan atau solidaritas masyarakat. 

1 Dinamika prilaku kelompok kecil. 

Homans memilih kelompok kecil untuk analisa deskriptifnya,sebagian karena kelompok itu merupakan satuan dasaryang terdapat dalam semua tipe struktur social lainya dan semua satuan budaya,dan sebagainya karena keterlibatan dalam kelompok itu demikian mermbesnya dalam pengalaman manusia. 

Ada 3 konsep utama yang digunakan Homans menggambarkan kelompok kecil: 

a) Kegiatan,maksudnya adalah prilaku actual yang digambarkan pada tingkat yang sangat kongkret. 

b) Interaksi maksudnya adalah kegiatan apa saja yang merangsang atau dirangsang oleh kegiatan orang lain 

c) Perasaan. Seperti yang kita sudah lihat tidak didefenisikan hanya sebagi suatu keadaan subyektif tetapi sebagai suatu tanda yang bersifat eksternal atau yang bersifat perilaku yang menunjukkan suatu keadaan internal. 

Banyak konsep lainnya yang digunakan secara tradisional dalam analisa sosiologis dapat dengan mudah didefenisikan menurut konsep- konsep Homans berdasarkan itu. Misalnya konsep kebiasaan menunjuk pada kegiatan-kegiatan dan pola-pola interaksi yang diulang-ulang norma dapat didefenisikan sebagai suatu kegiatan atau pola interkasi yang diharapkan untuk diikuti oleh anggota kelompok. Dengan perasaan negatif terhadap mereka yang tidak mengikuti 

2. Dasar-dasar psikologis bagi transaksi pertukaran. 

Setelah berpisah dengan fungsionalisme structural humans mulai menegaskan arti penting psikologi bagi penjelasan fenomena social. Dalam melakukan hal itu dia menentang karya sarjana sosiologi klasik, yaitu Emile Durkheim. Sampai sekarang perlawanan durkheim terhadap reduksionisme psikologi ini masih tetap hidup, tetapi Homans mulai menyangkal norma itu dengan menyatakan bahwa semua penjelasan-penjelasan prilaku social menyangkut masalah psikologis. 

Akan tetapi ternyata Homans memulai teorinya dengan ilmu ekonomi bukan dengan psikologi. Teori pertukaran Homans itu bertumpu pada asumsi bahwa orang terlibat dalam perilaku untuk memperoleh ganjaran atau menghindari hukuman. Pertukaran perilaku untuk memproleh ganjaran atau prinsip-prinsip dasar dalam transaksi ekonomi sederhana. 

Dari ekonomi dasar, Homans mengambil konsep-konsep seperti biaya (cost), imbalan (reword), dan keuntugannya (profit). Gambaran dasar mengenai perilaku manusia yang diberikan atau ilmu ekonomi adalah bahwa manusia terus-menerus terlibat dalam memilih diantara prilaku –prilaku alternatif, dengn pilihan yang mencerminkan cos and reword yang diharapkan yang berhubungan dengan garis prilaku alternatif itu 

Homans percaya bahwa proses pertukaran ini dapat dijelaskan lewat proposisional yang saling berhubungan dan berasal dari psikologi Skinnerian.melalui proposisi banyak prilaku social dapat di jelaskan seperti : 

1) Proposisi sukses 

Dalam setiap tindakan,semakin sering tindakan semakin tertentu yang memperoleh ganjaran,maka akan kerap ia akan melakukan. 

2) Proposisi stimulus 

Jika dimasalalu terjadi stimulus yang khusus atau seperangkap stimuli, merupakan peristiwa dimana tindakan seseorang memperoleh ganjaran.maka semakin mirip stimulus yang ada sekarang ini dengan yang lalu,akan semakin mungkin sesorang melakukan tindakan serupa atau yang agak sama. 

3) Proposisi nilai 

Semakin tinggi nilai suatu tindakan maka kian senang seseorang melakukan tindakan itu 

4) Proposes depripasi-satiasi 

Semakin sering dimasa yang baru berlalu seseorang menerima suatu jalan tertentu,maka semakin kurang bernilai bagi seorang tersebut peningkatan setiapunit ganjaran itu. 

5) proposisi restu-agresi 

Bila tindakan seseorang tidak memperoleh ganjaran yang diharapkan atau memperoleh ganjaran yang tidak dinginkanya, maka dia akan marah.;dia menjadi sangat cenderung menujukkan prilaku agresif,dan hasil prilaku demikian menjadi lebih bernilai baginya 

3.Penerapan prinsip-prinsip pertukaran dasar. 

Teori pertukaran tidak hanya terbatas pada hubungan antara orang-orang yang senang satu sama lain atau merasa kegiatan bersamanya itu saling meguntungkan.orang mungkin berinteraksi dengan orang yang tidak mereka disukai,meskipun perasan tidak suka itu menjadi lebih besar kalau interaksi itu di teruskan. 

Kalau seorang individu memiliki status social yang lebih tinggi atau lebih rendah dari orang lain dalam semua karekteristik status yang relevan secara konsisten,maka orang itu dapat digambarkan sebagai orang yang memiliki kesesuaian status. Sebaliknya,kalau seseorang lebih tinggi dari pada orang lain dalam beberapa karekteristik,tetapi lebih rendah dalam karesteristik yang lain hal ini yang menunjukkan gejalah status yang tidak sesuai atau tidak konsisten. Ada beberapa kelompok yang di tandai oleh kompotisi dan komplik dari pada kekompakan social atau sikap acuh tak acuh. Dalam kelompok seprti itu, pertukaran akan meliputi penggunaan hukuman atau biaya dan dukungan positif.orang-orang dalam suatu kelompok kerjasama menerima social opproval dalam pertukaran karena menyumbang pada tujuan-tujan kelompok.tetapi social opproval bukanlah merupakan suatu reword yang sangat langkah atau sangat susah diberikan orang karena alasan inilah orang yang sumbanganya yang bernilai dan jarang di peroleh,akan dihargai sangat tinggi daripada social opproval pada umumnya.

1 komentar:

Cara berkomentar,
Jika Punya akun google atau akun yang tersedia, pilih salah satunya untuk login
tapi klo tidak mau repot, atau tidak punya pilih opsi name/Url. trus isi nama dan jika perlu URL kosong juga tidak apa-apa. trus masukkan komentar dan klik poskan komentar. sudah...... terima kasih atas komentar anda